Pesan Cinta dari Alumni ITB
Hari Sabtu bertepatan dengan tanggal 28 April
merupakan hari bersejarah bagi SMA Trensains Muhammadiyah Sragen. Pasalnya,
Trensains mendapat kunjungan istimewa dari beberapa alumni ITB. Para alumni ini
merupakan orang-orang yang telah sukses di bidangnya masing-masing. Mereka
merupakan orang-orang yang sangat setuju bahkan mendukung akan terealisasinya
Trensains yang menjadi proyek peradaban di masa mendatang.
Adapun tujuan dari kunjungan tersebut adalah
mereka ingin menyaksikan secara langsung bagaimana keadaan Trensains yang
sesungguhnya, baik dalam sistem pembelajarannya maupun dalam pembangunan
gedungnya. Selain itu, mereka hadir dikarenakan ingin membantu merealisasikan pembangunan
gedung Trensains yang masih dalam proses setengah jadi. Mereka ingin
menyumbangkan sebagian dari harta mereka untuk membantu proses pembangunan
gedung SMA Trensains Muhammadiyah Sragen.
Karena merupakan kesempatan yang istimewa dan
langka, para alumni pun akhirnya menyempatkan diri untuk memberikan motivasi
dan pengalaman-pengalaman yang mereka miliki dalam mencapai kesuksesan di
bidang masing-masing. Terdapat empat orang
alumni yang hadir dan memberikan motivasi diantaranya: pak Ibnu mantan
pengurus PP Muhammadiyah, pak Roni sarjana perminyakan ITB, ibu Ria istri dari
pak Roni dan pak Hafiz seorang bisnisman
yang sukses.
Acara pemberian motivasi ini berlangsung di
masjid SMA Trensains, ba’da dhuhur dan diikuti oleh seluruh
santriwan-santriwati SMA Trensaians Muhammadiyah Sragen. Sebagian besar motivasi
yang mereka berikan adalah tentang bersyukur dan menentukan visi hidup.
Bersyukur karena bisa merasakan sistem pendidikan yang pada masa mereka tidak
pernah terpikirkan akan ada, yakni sistem pendidikan Trensains yang merupakan
perpaduan antara ilmu pengetahuan dan Al Qur’an sehingga dapat disebut dengan
sains yang berbasis wahyu. “Sistem pendidikan Trensains merupakan sistem
pendidikan yang sangat cocok untuk diterapkan dalam menciptakan Ibnu Sina-Ibnu Sina abad 21,
karena dengan perpaduan yang pas antara Al Qur’an dan ilmu pengetahuan ini maka
akan terealisasikan Trensains sebagi proyek peradaban di masa yang akan
datang”, ucap pak Hafiz di sela-sela ceritanya.
Menentukan visi hidup merupakan langkah awal
dalam mencapai cita-cita yang diimpikan. Karena dengan merancang visi hidup,
maka kita akan mengetahui bagaimana cara mencapai mimpi tersebut. “Tentukan
visi hidup kalian mulai sekarang, karena dengan visi tersebut kalian akan tahu
langkah apa yang akan mendekatkan pada cita-cita yang kalian impikan, kalau
perlu buatlah planmap dan pasanglah di tempat yang sering kalian kunjungi agar
selalu teringat dan termotivasi untuk menggapainya”, kalimat yang diucapkan
dengan lantang oleh pak Ibnu yang berhasil membakar semangat para santri untuk
menentukan visi hidup mereka.
Acara ini diakhiri dengan salam perpisahan dan
terikan yel-yel Trensains dengan semangat oleh seluruh peserta acara yang
hadir. Trensains, love Qur’an and
Science. (Salis/Red/Spectrum/2)
Posting Komentar